Bahaya Menggunakan Tusuk Gigi Bagi Anda
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) drg Farichah Hanum mengatakan penggunaan benang gigi atau “dental floss” untuk membersihkan sisa makanan pada gigi lebih baik daripada penggunaan tusuk gigi.
“Tusuk gigi digunakan dengan gerakan mencongkel sehingga berpotensi menyebabkan luka pada gusi. Luka pada gigi dan mulut berpotensi menyebabkan penyakit-penyakit lain,” kata Farichah dihubungi di Jakarta, Selasa (22/3).
Selain itu, tusuk gigi yang beredar di pasaran juga belum tentu terjamin kebersihannya. Meskipun saat diproduksi terdapat proses untuk menjaga kebersihannya, tetapi dalam proses distribusi dan penyimpanan bisa saja terdapat kuman atau bakteri yang menempel.
Farichah mengatakan cara yang paling tepat untuk membersihkan sisa makanan pada sela-sela gigi adalah dengan menggosok gigi menggunakan sikat gigi. Namun, seringkali demi kemudahan, masyarakat kemudian menggunakan tusuk gigi.
“Tusuk gigi juga berpotensi menyebabkan jarak antargigi menjadi lebih renggang, berbeda dengan benang gigi yang ukurannya sangat kecil,” tuturnya.
Farichah mengatakan luka pada gigi dan mulut, bila berkembang menjadi infeksi dapat menjalar kepada organ-organ tubuh lain. Beberapa penyakit pun dapat didiagnosis dari kondisi gigi dan mulut.
“Rongga mulut adalah pintu masuk beribu kuman. Rongga mulut adalah cermin dari kondisi tubuh seseorang. Kelainan pada tubuh bisa diketahui dari kondisi rongga mulut, misalnya HIV,” katanya.
“Tusuk gigi digunakan dengan gerakan mencongkel sehingga berpotensi menyebabkan luka pada gusi. Luka pada gigi dan mulut berpotensi menyebabkan penyakit-penyakit lain,” kata Farichah dihubungi di Jakarta, Selasa (22/3).
Selain itu, tusuk gigi yang beredar di pasaran juga belum tentu terjamin kebersihannya. Meskipun saat diproduksi terdapat proses untuk menjaga kebersihannya, tetapi dalam proses distribusi dan penyimpanan bisa saja terdapat kuman atau bakteri yang menempel.
Farichah mengatakan cara yang paling tepat untuk membersihkan sisa makanan pada sela-sela gigi adalah dengan menggosok gigi menggunakan sikat gigi. Namun, seringkali demi kemudahan, masyarakat kemudian menggunakan tusuk gigi.
“Tusuk gigi juga berpotensi menyebabkan jarak antargigi menjadi lebih renggang, berbeda dengan benang gigi yang ukurannya sangat kecil,” tuturnya.
Farichah mengatakan luka pada gigi dan mulut, bila berkembang menjadi infeksi dapat menjalar kepada organ-organ tubuh lain. Beberapa penyakit pun dapat didiagnosis dari kondisi gigi dan mulut.
“Rongga mulut adalah pintu masuk beribu kuman. Rongga mulut adalah cermin dari kondisi tubuh seseorang. Kelainan pada tubuh bisa diketahui dari kondisi rongga mulut, misalnya HIV,” katanya.
0 Response to "Bahaya Menggunakan Tusuk Gigi Bagi Anda"
Posting Komentar