Bentuk Pipi Untuk Gaya Rambut Shaggy
Berganti gaya rambut adalah cara praktis dalam menyegarkan penampilan. Salah satu potongan rambut paling digemari wanita adalah gaya shaggy. Sebab, rambut shaggy memiliki ragam modifikasi dan gaya.
Namun, sebelum Anda memutuskan ingin potong rambut dengan Model shaggy, ada baiknya perhatikan beberapa faktor.
Menurut Sonny Gunawan, seorang penata rambut di Johnny Andrean Salon, faktor usia, pekerjaan, dan bagian pipi menjadi hal penting yang harus diperhatikan sebelum memotong rambut gaya shaggy.
Untuk usia, Sonny menjelaskan, jika semakin dewasa maka bentuk layer atau lapisan tingkat rambut akan semakin banyak agar dapat memberi efek rambut bervolume. Sebaliknya, semakin muda usia maka sedikit saja layer yang diberikan.
Lalu, dari segi kesibukan profesi, menurut Sonny, juga perlu diperhatikan. Pasalnya, hal ini memengaruhi panjang rambut yang dibentuk shaggy dan banyaknya layer agar tak sulit untuk ditata pada pagi hari.
Terakhir, Sonny mengatakan, panjang bagian layer depan dipengaruhi oleh bentuk wajah, khususnya pada bagian pipi.
"Kalau pipinya tembam, maka layer bagian depan tidak boleh tinggi, di atas pipi. Harus di bawah dagu, biar muka ada bentuknya dan rambut seperti membingkai," ujar Sonny pada acara peluncuran Shag Cut, Johnny Andrean Premium, Mall Taman Anggrek, Jakarta.
"Kalau pipinya tirus boleh di-layer agak tinggi agar bagian bawah (rambut) semakin mengembang dan memberi efek seimbang. Namun, kalau di-blow juga jadi lebih gampang," jelasnya.
Namun, sebelum Anda memutuskan ingin potong rambut dengan Model shaggy, ada baiknya perhatikan beberapa faktor.
Menurut Sonny Gunawan, seorang penata rambut di Johnny Andrean Salon, faktor usia, pekerjaan, dan bagian pipi menjadi hal penting yang harus diperhatikan sebelum memotong rambut gaya shaggy.
Untuk usia, Sonny menjelaskan, jika semakin dewasa maka bentuk layer atau lapisan tingkat rambut akan semakin banyak agar dapat memberi efek rambut bervolume. Sebaliknya, semakin muda usia maka sedikit saja layer yang diberikan.
Lalu, dari segi kesibukan profesi, menurut Sonny, juga perlu diperhatikan. Pasalnya, hal ini memengaruhi panjang rambut yang dibentuk shaggy dan banyaknya layer agar tak sulit untuk ditata pada pagi hari.
Terakhir, Sonny mengatakan, panjang bagian layer depan dipengaruhi oleh bentuk wajah, khususnya pada bagian pipi.
"Kalau pipinya tembam, maka layer bagian depan tidak boleh tinggi, di atas pipi. Harus di bawah dagu, biar muka ada bentuknya dan rambut seperti membingkai," ujar Sonny pada acara peluncuran Shag Cut, Johnny Andrean Premium, Mall Taman Anggrek, Jakarta.
"Kalau pipinya tirus boleh di-layer agak tinggi agar bagian bawah (rambut) semakin mengembang dan memberi efek seimbang. Namun, kalau di-blow juga jadi lebih gampang," jelasnya.
0 Response to "Bentuk Pipi Untuk Gaya Rambut Shaggy"
Posting Komentar